Profil Pendidikan Xaviera Putri Ardianingsih

Biodata

Nama Lengkap: Xaviera Putri Ardianingsih

Tempat, Tanggal Lahir: Jakarta, 25 Agustus 2001

Riwayat Pendidikan: Korea Science Academy of KAIST, Korea Advanced Institute of Science and Technology (KAIST)

Instagram: @xavieraaputri

TikTok: @xavieraaputri

LinkedIn: xaviputri YouTube: @xavieraputrii

Prestasi

Juara 1 DCAMP Global Startup Match tahun 2022

Pemenang dalam SAP University Alliance Challenge tahun 2022

Juara 1 International Debate: PIONEERS 2071 yang diselenggarakan oleh

KAIST KSA of KAIST Scholarship Awardee (2017–2019)

KAIST Scholarship Awardee (2020–2024)

Meraih Beasiswa

Pendekatan pendidikan yang diterapkan oleh Xaviera patut dijadikan teladan. Xaviera telah mengembangkan strategi belajar sejak menempuh pendidikan di Sekolah Menengah Pertama. Strategi ini telah membantu Xaviera dalam memperoleh pemahaman yang cepat. Selain itu, Xaviera telah menempuh pendidikan di Korea sejak Sekolah Menengah Atas, di mana ia berhasil meraih beasiswa penuh.

Double Major

Kemudian setelah Xaviera lulus dari sekolah ternama di Korea Selatan. Xaviera melanjutkan pendidikan sarjana di Korea Advanced Institute of Science and Technology (KAIST) dengan mengambil dua jurusan sekaligus atau double major. Di mana, dua jurusan yang diambilnya itu adalah Computer Science and Business Technology Management.

IPK

Xaviera Putri adalah alumnus Korea Advanced Institute of Science and Technology (KAIST) di Korea Selatan. Dengan prestasi gemilang, ia menyelesaikan studinya di institusi bergengsi tersebut dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,67.

Content Creator

Sebelum menjadi peserta dalam Clash of Champions, Xaviera sudah dikenal sebagai content creator. Ia juga sudah rutin membuat konten dengan channel Youtube ratusan ribu subscribers. Tidak hanya itu, Xaviera juga menerbitkan buku yang berjudul Kimchi Confessions. Buku ini mengisahkan pengalaman Xaviera selama menjadi siswa SMA di Korea.

Pengalaman

Selama berkuliah, Xaviera aktif di berbagai aktivitas, seperti menjadi ketua dari KAIST Indonesia dan beberapa kali magang di perusahaan Korea mulai dari Piloto hingga Institute for Basic Science (IBS).

Rintangan

Menjalani masa remaja pada usia 15 tahun tentu merupakan tantangan yang berat. Xaviera menghadapi kesulitan pada tahun pertama sekolahnya sebagai minoritas. Meskipun awalnya kesulitan dalam berinteraksi sosial, pada tahun kedua, Xaviera berhasil menunjukkan prestasinya sebagai seorang siswa.

Tips Kuliah di Luar Negeri dari Xaviera

Rajin ikut olimpiade atau lomba-lomba internasional

Jaga nilai akademik, tapi jangan lupa aktif di kegiatan lain juga

Belajar bahasa asing, terutama bahasa Inggris

Jangan malu buat minta rekomendasi dari guru atau dosen

Cari informasi beasiswa sebanyak-banyaknya