Gaji S2, S3 dibawah UMR? Yuk, sadari realitanya & cari peluang lebih besar!

Gaji Indonesia vs Luar Negeri

๐Ÿš€ Realita gaji di berbagai negara, mana yang lebih worth it?

๐Ÿ“Š Gaji Fresh Graduate S1 (Perkiraan per bulan):

๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ Indonesia: Rp5-7 juta

๐Ÿ‡ธ๐Ÿ‡ฌ Singapura: Rp35-50 juta

๐Ÿ‡ฆ๐Ÿ‡บ Australia: Rp45-60 juta

๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ช Jerman: Rp40-55 juta

๐Ÿ‡บ๐Ÿ‡ธ Amerika: Rp50-70 juta

๐Ÿ“Š Gaji Lulusan S2-S3 (Perkiraan per bulan):

๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ Indonesia: Banyak yang masih di bawah Rp10 juta, bahkan ada yang di bawah UMR!

๐ŸŒ Luar Negeri: Bisa Rp70 juta++ per bulan!

โš ๏ธ Fakta pahit: Di Indonesia, lulusan S2-S3 sering dianggap “overqualified”, tapi tetap dibayar rendah.

Kenapa Gaji di LN tinggi?

๐Ÿ” Faktor-faktor yang bikin perbedaan gaji begitu besar:

1๏ธโƒฃ Kurs mata uang & daya beli lebih tinggi

  • Gaji di luar negeri besar bukan hanya karena angka nominalnya tinggi, tapi juga karena daya beli mereka jauh lebih kuat dibanding di Indonesia.

2๏ธโƒฃ Skill & pengalaman lebih dihargai

  • Di luar negeri, gelar S2-S3 sering kali membuka peluang karir lebih besar dengan gaji yang lebih tinggi.
  • Sementara di Indonesia, banyak perusahaan lebih melihat pengalaman kerja dibanding gelar akademik.

3๏ธโƒฃ Lulusan S2-S3 sering dianggap “overqualified” di Indonesia

  • Beberapa perusahaan malah ragu menggaji lulusan tinggi dengan bayaran yang layak karena dianggap tidak sesuai dengan posisi yang tersedia.

4๏ธโƒฃ Kurangnya apresiasi terhadap riset & inovasi

  • Banyak lulusan S2-S3 di bidang riset & akademik di Indonesia dibayar rendah karena kurangnya investasi di bidang ini.

๐Ÿ’ก Jadi wajar nggak sih kalau banyak yang memilih kerja & kuliah di luar negeri?

Kuliah tinggi di Indonesia = Gaji tinggi? Belum tentu!

๐Ÿ“‰ Realita gaji lulusan luar negeri yang kembali ke Indonesia:

โžก๏ธ Banyak yang pulang ke Indonesia setelah S2-S3 berharap gaji tinggi, tapi realitanya?

โœ… Hanya sedikit perusahaan yang benar-benar menawarkan gaji sesuai standar global.

โœ… Banyak yang akhirnya kerja di bawah skill mereka karena keterbatasan lapangan kerja.

โœ… Industri tertentu belum siap menggaji profesional berpendidikan tinggi.

๐Ÿ“ข Bukan berarti pendidikan di Indonesia buruk, tapi ini realita yang perlu kita sadari.

๐Ÿš€ Solusi? Maksimalkan peluang global dengan:

๐ŸŽฏ Beasiswa ke luar negeri & lanjut karir di sana.

๐ŸŽฏ Cari kesempatan kerja di perusahaan multinasional.

๐ŸŽฏ Bangun bisnis sendiri dengan perspektif & skill global.

Pengen peluang lebih besar? Ini yang harus kamu siapkan!

๐Ÿš€ Langkah awal biar bisa kuliah & kerja di luar negeri:

๐Ÿ”‘ Persyaratan utama:

โœ… IELTS minimal 6.5-7.5 buat daftar kerja atau kuliah di luar negeri.

โœ… CV & pengalaman internasional biar bisa bersaing di dunia kerja global.

โœ… Mindset growth & networking untuk membuka lebih banyak peluang.

๐Ÿ“ข Milen (Admin Leiden) bukan ngajak kabur, tapi mendukung kalian buat meraih impian global! โœจ

๐Ÿš€ Mau beasiswa & karir di luar negeri? Persiapan IELTS dulu di @leideninstitute!

๐ŸŒ “Bukan ngajak kabur, tapi membuka peluang lebih luas!”

Pendidikan di Indonesia tetap punya nilai, tapi realitanya banyak lulusan S2-S3 yang gajinya masih di bawah ekspektasi, bahkan ada yang di bawah UMR. Sementara di luar negeri, gaji fresh graduate aja bisa Rp50-70 juta per bulan!

๐Ÿ’ก Jadi, apa solusinya?
โœ… Menambah pengalaman & skill di luar negeri
โœ… Mencari beasiswa untuk pendidikan yang lebih terjangkau
โœ… Memanfaatkan peluang kerja global

๐Ÿš€ Tapi ingat, IELTS itu kunci utama buat kuliah & kerja di luar negeri!
Jadi, yuk mulai persiapan dari sekarang di @leiden.institute! Kalau butuh konsultasi soal beasiswa & studi ke luar negeri, Milen siap bantu! ๐Ÿš€โœจ

#PeluangGlobal
#KaburAjaDulu
#HustleCultureIndonesia
#BeasiswaLuarNegeri
#MasaDepanLebihBaik
#KerjaDiLuarNegeri
#GajiS2S3Indonesia
#IELTSTips
#LeidenInstitute
#KonsultasiBeasiswa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *