1. Tidak teliti dengan ukuran dan format
Pendaftar sering mengirimkan berkas dokumen yang besar yang berujung gagal unggah. Dan bukan hal yang sebentar jika kamu ingin menurunkan atau kompres dokumen.
Untuk itu perlu dipersiapkan dokumen dengan syarat ukuran yang sesuai. Biasanya dokumen yang dimintakan dan bisa diunggah tak lebih dari 1 megabyte.
2. Esai dipakai berulang
Karakteristik tiap beasiswa itu berbeda. Kamu janga memakai berkas yang sama untuk setiap beasiswa yang didaftar.
Poles lagi dan sesuaikan berkasmu dengan ketentuan LPDP. Karena, esai juga bisa menjadi bahan interview, maka kamu harus memahami apa isi esai yang sudah dibuat.
3. Salah upload file
Periksa kembali berkas yang sudah diunggah. Jangan sampai kamu misalnya mengunggah KTP untuk permintaan dokumen Kartu Keluarga.
4. Skor IELTS kurang dari batas minimum
Skor IELTS menjadi syarat mutlak. Kamu jangan nekat untuk mencoba mengunggah sertifikat IELTS dengan skor yang kurang dari persyaratan, meskipun kekurangan skornya hanya 0,5.
5. Mengunggah LoA tidak sesuai ketentuan
Pastikan LoA yang kamu miliki merupakan dari kampus yang ada dalam list LPDP. Pun perhatikan alamat dari kampus yang kamu pilih.
Salah alamat kampus tersebut bisa membuat LoA mu ditolak. Untuk mengecek list kampus bisa melalui laman bit.ly/KamppusLN-LPDP
6. Tidak mendaftar jelang deadline
Mendaftar dengan waktu yang dekat dengan masa penutupan bisa membuat pendaftaran kurang maksimal. Sebab, jika terjadi kesalahan, dan harus ada koreksi hal itu akan memakan waktu.
Pendaftaran beasiswa LPDP nantinya direncakan akan dibuka pada periode Januari hingga Februari 2024. Saat ini sebaiknya kamu mulai mempersiapkan berkas seperti IELTS, esai, CV, surat rekomendasi dan lainnnya.